Siapa yang tidak suka cokelat? Makanan yang berasal dari biji kakao ini rupanya menjadi favorit untuk semua kalangan. Apalagi dengan penampilan dan rasa yang semakin bervariasi dan memikat. Tahukah Anda, bahwa di dalam makanan lezat itu kadang-kadang tersimpan pasta yang mengandung minuman keras?
Selera konsumen yang terus berkembang mengharuskan produsen cokelat harus berfikir keras untuk menampilkan cokelat yang lebih bervariasi. Kalau dulu kita hanya mengenal cokelat batang yang berisi kacang mede atau kacang tanah, maka kini variasi produk itu sangatlah banyak.
Isi cokelat pun semakin bervariasi. Bukan hanya kacang-kacangan, tetapi juga berbagai bahan lain yang dikombinasikan secara pas, sehingga menghasilkan sensasi tersendiri dalam mengunyah cokelat. Misalnya dengan menggunakan paduan antara cream, crispy dan caramel.
Salah satu yang mulai banyak digunakan adalah cream dengan berbagai rasa. Untuk menghasilkan citarasa yang khas kadang juga ditambahkan minuman keras tertentu. Misalnya saja cokelat berisi cream whisky, cream tiramisu, cream liquor, cream rhum dan berbagai jenis minuman keras lainnya.
Mengapa harus minuman keras? Ini karena berkaitan dengan selera konsumen. Di Barat, orang selalu mengkaitkan berbagai makanan dan masakan dengan minuman keras. Ini masalah lidah. Makanan yang tidak mengandung unsur khamer dianggapnya kurang mengundang selera.
Kebiasaan dan budaya makan inilah yang kemudian diekspor ke berbagai negara, termasuksumber: http://www.pkesinteraktif.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar